Efektivitas Kinerja Badan Musyawarah Dalam Pelaksanaan Tugas Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Pasuruan (Studi Di Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Pasuruan)
DOI:
https://doi.org/10.62976/ijijel.v3i2.1132Keywords:
efektivitas, badan musyawarah, DPRD, kelembagaan, Kabupaten PasuruanAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas kinerja Badan Musyawarah (Bamus) dalam pelaksanaan tugas-tugas kelembagaan di lingkungan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pasuruan. Bamus merupakan alat kelengkapan DPRD yang memiliki peran penting dalam menyinkronkan rencana kerja tahunan dan lima tahunan seluruh alat kelengkapan dewan. Metode penelitian yang digunakan adalah yuridis normatif dan yuridis sosiologis, dengan pendekatan perundang-undangan serta pengumpulan data lapangan melalui wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara normatif, Bamus telah dibentuk sesuai peraturan, namun dalam praktiknya masih menghadapi berbagai kendala seperti rendahnya partisipasi anggota, dominasi fraksi mayoritas, serta minimnya evaluasi kinerja. Upaya yang dilakukan antara lain adalah penguatan peran sekretariat, peningkatan kapasitas anggota, serta perbaikan sistem evaluasi dan koordinasi internal. Penelitian ini memberikan gambaran penting mengenai perlunya reformulasi strategi kelembagaan agar Bamus dapat berfungsi secara optimal dalam mendukung efektivitas kinerja DPRD secara keseluruhan.
Downloads
Published
Issue
Section
License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.